SEKILAS MENGENAI BAHASA PEMROGRAMAN C DAN C++



Bahasa pemrograman C++ merupakan superset dari bahasa pendahulunya yaitu bahasa pemrograman C. Bahasa pemrograman C dikembangkan oleh Dennis Ritchie pada tahun 1972 di Laboratorium Bell. Bahasa pemrograman C adalah bahasa pemrograman yang dapat dikatakan berada antara bahasa tingkat rendah (berorientase mesin) dan bahasa tingkat tinggi (bahasa berorientase pada manusia). Bahasa pemrograman C berada satu tingkat di atas bahasa yang berorientasi pada mesin, namun tetap satu tingkat dibawah sebagian besar bahasa yang berorientasi persoalan. Bahasa pemrograman C cukup dekat dengan komputer untuk memberikan kendali yang besar terhadap detil implementasi pemakaian, namun cukup jauh untuk mengabaikan detil hardware. Karena itulah bahasa pemrograman C suatu ketika dipandang sebagai bahasa high-level dan pada saat yang lain dilihat sebagai bahasa low-level.
Bahasa pemrograman C merupakan bahasa pemrograman terstruktur, yang membagi program kedalam bentuk sebuah blok. Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam pembuatan dan pengembangan program. Program yang ditulis dengan bahasa pemrograman C mudah sekali untuk dipindahkan dari satu jenis mesin ke jenis mesin lainnya. Hal ini berkat adanya standarisasi bahasa pemrograman C yaitu berupa standar ANSI (American National Standards Institute) yang dijadikan acuan oleh para pembuat kompiler C.

ELEMEN DASAR BAHASA PEMROGRAMAN C++

1. Identifier (Pengenal) Bahasa C++

Identifier adalah nama yang digunakan untuk mempresentasikan variabel, konstanta, jenis (type), fungsi, dan nama program. Identifier dalam pendeklarasian variabel, jenis, atau fungsi pada bahasa pemrograman C++ dimulai dengan sebuah huruf atau garis bawah. Karakter-karakter lain dalam sebuah identifier dapat berupa huruf, angka, garis bawah, atau tanda dollar. Compiler C++ membedakan huruf kecil dan besar. Variabel NAMA_PEGAWAI dan nama_pegawai dipandang sebagai dua identifier yang menggambarkan variabel memori yang berbeda. Contoh identifier yang diperkenankan untuk dipakai: a atau akelas atau kelas$ atau _kelas atau _KELAS$, sedangkan identifier yang tidak diperbolehkan untuk dipakai: $KELAS atau 7kelas atau kelas! atau ..kelas.

Ni dia yang q cari.....fungsi disk defragmenter,cleanup,scandisk




     hai semua,,,selamat datang di blog q ,,sedikit pengetahuan untuk pemahaman kita dan pamahaman  bagiq juga

A.      Scandisk adalah utility yang disediakan Windows yang berguna sebagai utility scan pada hard disk, Scandisk dapat digunakan untuk memeriksa adanya error pada harddisk yang disebabkan shutdown yang tidak normal, virus, atau sebab lainnya.

      Penggunaan scandisk untuk men-scan error pada komputer Windows juga dapat memperbaiki kerusakan yang disebabkan file Windows yang sudah kritis dan meningkatkan kinerja sistem.

B.     Disk Defragmenter adalah salah satu tool yang disediakan oleh Windows yang digunakan untuk menganalisa volume drive, dan untuk meng-alokasikan dan meng-konsolidasikan ulang file – file ataupun folder – folder yang terpisah – pisah.

Fungsi Disk Defragmenter adalah mengatur / menata file yang ada di harddisk (HDD) supaya stabil. File yang tidak tertata dikarenakan kita sering membuka - menutup suatu aplikasi. Kalau kita membuka aplikasi otomatis windows kita mencari space disk yang kosong. Kalau space nya sudah hampir penuh komputer kita menjadi lambat.

C.      Disk Cleanup untuk membersihkan file- file yang sudah tidak terpakai lagi. Biasanya opsi yang ditawarkan secara default adalah Recycle Bin dan Temporary Internet Files. Namun bisa ditambahkan dengan mencentang opsi set up Office (XP), temporary files, d40ownloaded program files, compress old files, offline web pages, temporary offline files, dan catalog files for content indexer.

Beberapa keunggulan dan kekurangan Processor Intel dan AMD


    




1.Setting perintah pada Intel adalah MMX,SSE,SSE2 dan SSE3, sedangkan pada     AMD SSE2 dan
    #DNow, tetapi dari sekian banyak set intruksi yang dipakai Intel telah ada dalam #DNownya AMD.
2. L1 pada Intel maksimum32K, AMD 128K lebih unggul dibanding Intel.
3. Transistor pada Intel 100 Milyar sedangkan AMD 105 Milyar jelas AMD  selangkah lebih maju.
4. Banyaknya Dckoder, Integer, FP pada Intel lebih sdikit dibanding AMD secara segnifikan perbedaan
    tersebut meningkatkan kinerja AMD.
5. Temperatur pada Intel dapat dikendalikan ole processornya sendiri dengan pengertian processor akan
    mengurangi kecepatan jika temperatur naik mendekati batas toleransi, pada AMD 64 temperatur
    maksimum 900 derajat Celcius, tehnologi lebih unggul dibanding AMD.
6. AMD lebih unggul dalam pengolahan komunikasi aplikasi, sperti yransfer data pada modem, ADSL, 
    MP3,dan Doulby Digital Surround Sound.
7.Pipeline pada Intel lebih panjang dibanding dengan Amd, tetapi pipeline Intel bermasalah pada pertukaran
    tugas sehingga pipeline intel kecepatannnya melambat berada dibawah AMD.
8. Intel menang pada Brand Image dan marketnya sedang AMD harganya yang lebih murah.
9. Pada processor Intel Pentium 4 Harganya Standart, kinerja lumayan cepat.memang untuk urusan grasan
    masih kalah dibanding Amd, tetapi paling tidak processor Intel tdk cepat panas.
10. Pada processor AmdAthlon harga agak murah dibanding Intel, grafis lumayan oke, kecepatan juga ga
     kalah, tapi cepat panas dibanding Intel, namun semua dapat disiasati.
Cukup sekian cob postinganku semoga banyak manfaat dan tak lupa saran dan kritik sangat aku harapkan dan sudilah meninggalkan pesan, semoga sukses